MAHAKARA.ID – Sekretaris Daerah Kabupaten Mahakam Ulu (Sekda Mahulu), Dr. Stephanus Madang, S.Sos., M.M., turut hadir dalam High Level Forum Multi Stakeholder Gathering dan Focus Group Discussion (FGD) Pemerintah Daerah se-Kalimantan Timur (Kaltim) dan Kalimantan Utara (Kaltara). Acara ini berlangsung di Karisma Ballroom, Hotel Discovery Kartika Plaza, Kabupaten Badung, Bali, pada Selasa (04/02/2025).
Forum strategis yang diselenggarakan oleh PT BPD Kaltim-Kaltara ini menghadirkan berbagai pemangku kepentingan, termasuk Direktur Bisnis dan Syariah PT BPD Kaltim-Kaltara Muhammad Edwin, Plt. Komisaris Utama Eny Rochaida, serta Deputi Direktur Pengawasan Perilaku PUJK, Edukasi, dan Perlindungan Konsumen OJK Kaltim-Kaltara Yulianta. Turut hadir pula Sekda Provinsi Kaltara Dr. H. Suriansyah, M.AP., serta jajaran Sekda, Kepala BPKAD, dan Kepala Bapenda se-Kaltim dan Kaltara.
Dalam forum ini, Sekda Mahulu, Dr. Stephanus Madang, menegaskan pentingnya sinergi antar daerah dalam menghadapi kebijakan perbankan, seperti implementasi TP2DD (Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah) serta SIPD (Sistem Informasi Pemerintahan Daerah).
“Banyak kebijakan baru yang perlu disesuaikan dan diintegrasikan secara optimal. Pemkab Mahulu akan terus mengikuti perkembangan, terutama terkait integrasi pajak melalui Coretax serta penerapan SIPD di daerah,” ungkapnya.
Ia juga menekankan perlunya sosialisasi yang lebih intensif dari kementerian agar kebijakan tersebut dapat diterapkan secara efektif di setiap daerah.
Forum yang berlangsung selama dua hari, 4 – 5 Februari 2025, ini menghadirkan narasumber dari Kementerian Dalam Negeri dan Pusdatin untuk membahas integrasi SIPD RI. Selain itu, sesi lainnya dipimpin oleh Kepala OJK Provinsi Kaltim-Kaltara terkait Program TPAKD (Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah) serta evaluasi TP2DD oleh Deputi Satgas P2DD dan perwakilan dari Bank Indonesia.
Pada hari kedua, kegiatan dilanjutkan dengan bimbingan teknis dari Tim Teknis PT BPD Kaltim-Kaltara, Kemendagri, dan Pusdatin. Sebagai bagian dari acara, diberikan penghargaan *Government Digital Transformation* kepada provinsi dan kabupaten/kota yang berhasil mengimplementasikan transformasi digital dalam tata kelola pemerintahan.
Turut hadir dalam forum ini, Kepala BPKAD Mahulu Yohanes Andy Abeh, S.Sos., M.Si., Kepala Bapenda Mahulu Josman, S.IP., M.Si., serta Pjs Pemimpin PT BPD Kaltim-Kaltara Kantor Cabang Ujoh Bilang, Andry Firtiannur. Kehadiran para pejabat ini menunjukkan komitmen Pemkab Mahulu dalam mendukung sinergi dan inovasi digitalisasi keuangan daerah.